Penulis: Shafira Muntashir Apriliani
Editor dan Penerbit: Nur Amaliyah Abdillah P
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Halo teman – teman Himasis! Bagaimana kabar kalian? semoga selalu dalam keadaan sehat ya. Pada artikel ini kami akan Membandingkan fungsi jaringan model OSI atau OSI Layer. Mari simak langsung artikelnya!
Sebelum membahas Membandingkan fungsi jaringan model OSI atau OSI Layer, kita perlu mengetahui apa itu Networking (Jaringan Komputer)?
Jaringan atau Network adalah kumpulan perangkat jaringan (network devices) dan perangkat computer (end devices) yang saling terhubung melalui perantara media transmisi untuk dapat melakukan sharing data dan sumber daya. Setiap titik akhir dalam suatu jaringan memiliki suatu tanda pengenal contohnya alamat IP, media akses control biasa disebut MAC Addres.
Jaringan ada yang bersifat private dan public, kalau jaringan private biasanya memerlukan akses untuk pengguna yang ada dijaringan tersebut, berupa data pengguna yang digunakan untuk pengguna tersebut bisa dikatakan berupa tanda pengenal contohnya ID dan kata sandi yang diisi secara manual. Jaringan public, seperti internet tidak membatasi suatu akses. Sedangkan untuk jaringan private contohnya seperti VPN dan hotspot pribadi. Manfaat jaringan Komputer salah satunya komunikasi, dengan adanya dukungan jaringan Komputer komunikasi dapat lebih cepat.
Adapun jenis jaringan computer berdasarkan areanya, yaitu :
- Local Area Network (LAN) ialah jaringan sederhana yang biasanya terdapat di dalm sebuah gedung, kantor, sekolah atau rumah
- Metropolitan Area Network (MAN) ialah sebuah gabungan dari beberapa LAN dalam satu wilayah ataupun kota.
- Wide Area Network (WAN) ialah sebuah gabungan dari beberapa MAN atau gabungan semua jaringan antar pulau, negara atau benua. Selanjutnhya kita dapat membahas mengenai Membandingkan fungsi jaringan model OSI atau OSI Layer, tujuan dari membandingkan fungsi jaringan model OSI atau OSI layer ialah untuk membandingkan dan kontras lapisan model OSI, selain itu untuk mengkonfigurasi jaringan SOHO.
- Bandingkan dan Kontras lapisan model OSI
Ada 7 macam model interkoneksi sistem terbuka atau bisa disebut dengan 7 lapisan model OSI, yaitu :
Pada lapisan 1 sampai lapisan ke 4 disebut dengan lower layer, sedangkan lapisan ke 5 sampai lapisan ke 7 disebut upper layer.
- Lapisan 1 – Physical, lapisan ini berfungsi sebagai transmisi terhadap bit data. Lapisan ini memiliki 2 jenis media transmisi lapisan fisik (PHY) seperti Kabel dan Nirkabel. PHY memiliki fitur lapisan yaitu, Topologi fisik dan segmen, antarmuka fisik dan transmisi sinyal, lalu modulasi dan pengkodean. Perangkat yang bekerja pada lapisan 1 ialah transceiver, repeater, hub, media converter dan modem. Setelah layer ini menyelesaikan tugasnya, maka akan diteruskan ke layer kedua.
- Lapisan 2 – Data Link, bekerja dalam menukar PDA sebagai bingkai menggunakan alamat perangkat keras (hardware) dalam segmen local, bekerja dalam topologi logis dan topologi fisik, bekerja sebagai sistem perantara dan sistem akhir. Perangkat yang bekerja pada lapisan 2 ialah, Network Interface (NIC), bridge, switch, wireless access point (AP). Data Link memiliki fungsi utama yaitu, untuk memeriksa bila terjadi kesalahan dalam menyalurkan transmisi terhadap bit data.
- Lapisan 3 – Network, pada lapisan ini bertugas dalam hal mendefinisikan alamt IP sehingga dapat mengkoneksikan setiap komputer dalam satu jaringan, melaksankan proses routing dan membuat header untuk setiap paket data yang ada, lapisan ini dapat berisi beberapa segmen menggunakan spesifikasi lapisan fisik yang berbeda dan protokol lapisan 2. Perangkat yang bekerja pada lapisan ketiga ini ialah Router dan basic firewall.
- Lapisan 4 – Transport, lapisan ini disebut sebagai transport layer karena memiliki peran untuk menyalurkan bit. Lapisan ini bekerja dalam hal mengidentifikasi data aplikasi menggunakan nomor port, memecahkan data yang akan dimasukkan ke dalam beberapa paket data, melakukan transmisi data mulai dari session sampai ke network layer, dan melakukan looping terhadap proses transmisi yang ada dalam paket data yang hilang. Dengan adanya layer ini, data bisa disalurkan dari server menuju ke pengguna tanpa adanya gangguan.
- Lapisan 5 – Session, bekerja dalam hal mengendalikan dialog maupun melakukan pengelolaan terhadap koneksi suatu komputer. Contoh protokol yang berada di lapisan ini adalah NFS, RTP, SMB dan lainnya.
- Lapisan 6 – Presentation, bertugas dalam hal menetapkan format data (seperti set karakter), mengidentifikasi sintaks yang dipakai suatu host jaringan untuk berkomunikasi. Pada lapisan ini, data akan ter enkripsi dandekripsi otomatis melalui sistem. Beberapa protokol yang berada pada lapisan ini adalah MIME, TLS, SSL dan lainnya.
- Lapisan 7 – Application, bertugas dalam hal menyajikan permintaan dan tanggapan dari server atau perangkat lunak (software) klien dengan header terstruktur dan payload data. Di lapisan ini terjadi pusat interaksi antara user dengan aplikasi yang bekerja menggunakan fungsionalitas sebuah jaringan. Contoh beberapa protokol pada lapisan ini ialah HTTP, FTP, SMTP, dan lain – lain.
- Mengkonfigurasi jaringan SOHO (Small Office Home Office),
Salah satu jaringan paling dasar dan umum di jaringan SOHO ialah menggunakan perangkat modem yang telah disediakan oleh Internet Service Provider (ISP) dan tersambung ke internet. Modem tersebut berupa model kabel, fiber, DSL dan sebagainya. Namun semua jenis modem–modem tersebut pasti memiliki keluaran Ethernet Port. Output Ethernet ini yang nantinya akan dihubungkan ke perangkat firewall IdnETWALL. Kemudian Firewall dihubungkan ke jaringan LAN berupa perangkat Switch atau Access Point (AP).
Demikian pembahasan mengenai Networking (Jaringan Komputer), semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi teman – teman pembaca. Terima kasih telah mengunjungi artikel kami.
#SALAMPERUBAHAN
#BERSAMAKITABERSINERGI